KISAH Emily Nyaruiru tengah viral di Nairobi, Kenya. Sebabnya sederhana, dia hamil. Dengan siapa? itu yang menjadi persoalan, karena Emily pun tak tahu siapa ayah pasti dari anak dalam kandungannya. Lho, kok bisa?
Emily, ternyata, menjalin asmara yang tak biasa. Wanita berusia 18 tahun itu menjalin cinta dengan dua pria kembar identik, Teddy Kimathi dan Peter Macharia. Ketiganya kasmaran, dan memilih tinggal bersama. Emily mengaku mencintai keduanya, dengan kadar yang sama. Dan yakin, keduanya akan bertanggung jawab atas kehamilannya.
Olala….
Emily menolak untuk disalahkan, dan dinilai dari agama mereka atas asmara yang mereka lakukan. Dia mengatakan mereka hanya manusia biasa, dan tak ingin dinilai dari keyakinan yang mereka pegang. Apalagi, dengan vulgar, Emily mengaku mendapatkan kepuasan tiap bercinta dengan mereka.
Apakah tak ada yang melarang atau menasihati Emily?
Ada, ibunya. Menentang hubungan aneh itu.
‘’Ibu menentang asmara ini, terutama karena mereka kembar. Ibu meminta saya untuk memilih satu. Namun, saya menolaknya, dan meyakinkan saya baik-baik saja dengan keduanya,’’ terang Emily, sebagaimana dicatat theeagleonline.com.
Lalu bagaimana sikap si ibu selanjutnya?
‘’Dia sekarang mendukung,’’ yakin Emily. Hmm…
Istri Bersama
Dua pria kembar itu, Teddy dan Peter, menyebut Emily sebagai istri, dan mereka bertiga tidur di ranjang yang sama.
‘’Kami adalah keluarga. Ini istri kami, istri saya dan saudara saya. Kami tinggal bersama, di ranjang yang sama,’’ ucap keduanya.
Lalu, bagaimana kisah awal mula asmara tak lazim ini?
Peter bercerita, dia yagn awalnya bertemu Emily, dan berkencan. Namun, ada saat dia juga mengiziankan saudara kembarnya untuk menggantikan dirinya jika Emily menelponnya.
Dan di situlah awal mulanya Teddy terlibat dalam asmara mereka.
Emily yang tak menyadari, menerima kehadiran Teddy, sebagai Peter. Karena selain wajah, suara mereka juga sama. Peter juga baik-baik saja dengan hal itu, dan menerima perasaan saudaranya yang berkembang juga jadi cinta. Rumit pokoknya.
‘’Kami telah melakukan banyak hal bersama, tumbuh juga bersama. Ada ikatan persaudaraan, jadi saya tak melihat ada yang salah dengan hal itu,’’ katanya.
Eagleoneonline yang menyiarkan kisah itu (20/9/2022), menuturkan bahwa Emily menerima keduanya dan mencintai sebagai sosok yang sama. Apalagi, si kembar mencintainya, dan akan bertanggung jawab atas janin di perutnya.
‘’Dia mengajak kami untuk kencan kejutan, dan menunjukkan hasil tes kehamilan itu. Tentu kami kaget. Tapi kami serius dengannya, dan menerima hal itu,’’ yakin Peter.
Lalu bagaiman ke depannya?
Peter meyakinkan, mereka berdua adalah kepala keluarga, berbagi tanggung jawab yang sama. mereka juga akan menghadapi sulitnya penerimaan dari anggota keluarga dan juga masyarakat. Namun, mereka yakin, dengan kekuatan cinta, dan bayi di kandungan Emily, mereka bertiga akan kuat menghadapi semua hal itu.
Yeah, begitulah jika tengah jatuh cinta.
Editor : zainal arifin