get app
inews
Aa Read Next : Cari Orang Hilang, Polisi Ungkap Kasus Mutilasi

Puluhan Kucing Dimutilasi di Tasikmalaya, Pelaku Dicari

Selasa, 04 Oktober 2022 | 09:33 WIB
header img
Kucing disiksa (ist)

Tasikmalaya, InewsSoloraya.id  - Puluhan ekor kucing ditemukan mati dalam kondisi mengenaskan di Pasar Cikurubuk dan Indihiang, Kota Tasikmalaya. Melihat kondisi kucing yang mengenaskan, diduga kucing dibunuh oleh psikopat

Ketua Tasikmalaya Peduli Kucing, Rellys Irel prihatin mengatakan, pihaknya menemukan 13 ekor kucing dibunuh dengan cara sadis dan keji pada akhir pekan lalu di Pasar Indihiang. 

Warga yang menemukan bangkai kucing dalam kondisi mengenaskan berturut-turut pada Jumat dan Sabtu. Dalam kurun dua hari itu ditemukan 13 ekor kucing ditemukan mati mengenaskan dengan kepala dipotong dan penuh sayatan ditubuhnya. 

"Kami menemukan di Pasar Indihiang di blok daging itu ada 13 ekor dengan kondisinya mati mengenaskan dan dalam organ hilang. Ada beberapa ekor yang kepalanya dipotong. Seminggu sebelumnya, kami juga menemukan kasus serupa di Pasar Cikurubuk dimana 8 ekor kucing mati dengan badan dibelah menjadi dua," kata Rells, kemarin di Polres Tasikmalaya Kota.

Total kucing mati yang ditemukan di pasar Cikurubuk dan Indihiang berjumlah 21 ekor. Semuanya ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Pihaknya, jelas Rellys, sempat menyelamatkan dua ekor kucing yang ditemukan sekarat dengan luka sayatan di bagian perut. Kini kondisi kedua kucing itu sudah mulai membaik setelah dioperasi. 

"Pelaku pembunuhan kucing yang bangkainya dibuang di Pasar Cikurubuk dan Pasar Indihiang kami duga sama, karena semuanya mengalami luka dengan cara yang sama. Bangkai kucing ditemukan sekitar pukul 03.00 WIB pagi. Kami berharap pelakunya bisa segera ditangkap," ujarnya. 

Menurutnya, pembunuhan puluhan kucing di Kota Tasikmalaya sangat biadab. Sangat mungkin pelakunya psikopat, apa dan mengapa pelaku bisa berbuat kejam dan sadis seperti itu. Pelaku ini harus disembuhkan mungkin sekarang korbannya kucing, besok-besok sangat mungkin ke manusia. 

"Karena itu kami melaporkan kasus ini ke Polres Tasikmalaya Kota agar pelakunya ditangkap, dihukum dan dibina jiwanya. Jangan sampai meningkat memutilasi manusia. Kami berhapar kepolisian bisa menangkap pelakunya dan mengungkap motifnya," harap Rellys.

Editor : zainal arifin

Follow Berita iNews Soloraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut