get app
inews
Aa Read Next : Kisah Aisyah, Istri Ketiga Rasulullah (3)

Kisah Khadijah, Istri Pertama Rasulullah

Sabtu, 21 Januari 2023 | 07:53 WIB
header img
Kisah para istri Nabi Muhammad SAW yang inspiratif (Foto: Sindonews.com)

NABI MUHAMMAD adalah sosok teladan yang tiada bandingannya. Beliau juga didudukkan sebagai sosok yang paling berpengaruh sepanjang sejarah. Penulis dan astrofisikawan Yahudi-Amerika Mihael H Hart di dalam bukunya The 100: A Ranking of the Most Influential People in History bahkan menempatkan Muhammad sebagai sosok nomor 1 dan tak tertandingi.

Sampai kini, tak ada yang membantah penempatan Nabi Muhammad di buku itu. Dunia mengakuinya.

Memang, kisah kenabian Muhammad selalu abadi dan memberi pelajaran yang tak pernah berkesudahan. Sejarah hidupnya menjadi ‘’hukum’’ yang diikuti oleh umat muslim, dan menjadi inspirasi umat lainnya.

Nah, di antara kisah hidup Rasul Terakhir ini, kisah rumah tangganya juga sangat mencengangkan, penuh inspirasi kasih sayang. Seorang ulama terkenal di Sumatra, H Mahyarudin Salim bahkan membuatkan seri ceramah puluhan kaset yang khusus membahas ‘’Rumah Tangga Rasulullah’’ yang pernah amat populer di tahun 1980-an.

Kali ini  kami akan mengisahkan ulang istri-istri Nabi Muhammad dari berbagai sumber, dan semoga kita dapat menjadikannya sebagai inspirasi.

Sebagaimana kita maklum, hanya Rasulullah yang diperbolehkan Allah untuk menikahi lebih dari 4 wanita. Dan sejarawan Islam sangat bersepakat bahwa pernikahan yang Rasulullah lakukan jauh dari unsur kesenangan badani atau mengikutkan nafsu, namun lebih untuk kepentingan dakwah Islam, sekaligus menjadi contoh hukum tentang pernikahan yang diperbolehkan.

Melansir dari Muslimah, Nabi telah melangsungkan akad dengan 13 wanita, dan dua daripadanya tidak pernah Beliau kumpuli, sehingga kita akan mengisahkan 11 pernikahan itu saja. Dua dari 11 istri Nabi Muhammad meninggal terlebih dahulu, yakni Khadijah dan Zainab. Sembilan lainnya mendampingi Rasulullah sampai Beliau wafat.

Semua istri Nabi Muhammad adalah wanita pilihan. Cerdas, dengan kesabaran, kezuhudan, dan ketaatan yang luar biasa.

(1) Khadijah binti Khuwailid

Ayahnya Khadijah adalah Khuwailid bin Asad bin Abdul Uzza.  Ibunya adalah Fatimah bintu Zaidah bin Al-Asham. Khadijah memang keturunan keluarga amat terpandang.

Merujuk jurnal berjudul ‘’The Position and Participation of Khadijah in Developing Da'wah in Islam at the First Period', Khadijah merupakan wanita pilihan yang dikenal atas sifat luhurnya, berasal dari keturunan yang baik, dan cantik.

Khadijah juga dijuluki Ath Thahirah yang berarti suci juga mulia.

Kisah ‘’percintaan’’ Muhammad dan Khadijah dimulai jauh sebelum Nabi mendapatkan wahyu. Saat itu, sebagai sosok yang dikenal pribadi jujur, Muhammad menjalin relasi atau mitra dagang dengan khadijah. Khadijah sebagai saudagar kaya memang acap memberikan hak perdagangan ke khalifah dengan sistem bagi hasil atas keuntungan. Dan Muhammad muda pun mengajukan diri sebagai mitra.

Banyak kisah menyebutkan, dalam kemitraan itu, Muhammad SAW ditemani oleh budak Khadijah bernama Maisarah. Nah, lewat Maisarah inilah kesaksian muncul, bahwa Muhammad SAW amat jujur dalam perniagaannya, tapi uniknya juga selalu untung. Keuntungan yang didapatkan dari kerelaan pembeli untuk membayar lebih.

Setelah kembali, Maisarah pun menceritakan hal itu kepada Khadijah, yang membuatnya amat terkesan. Dan kian lama kemitraan itu berjalan, dari kesan baik yang panjang, Khadijah pun jatuh cinta. Lalu, saudagar matang ini pun mengutus sahabatnya, yang juga masih kerabat Nabi, Mafisah binti Ummayyah untuk ‘’nembung’’ Muhammad SAW.

Singkat cerita, Muhammad SAW bersetuju untuk menikah, dan lalu mengutus paman beliau, Hamzah bin Abdul Muthalib menghadap  Khuwailid bin Asad  untuk melamat Khadijah. Gayung bersambut, pernikahan pun terselenggara.

Banyak perbedaan pendapat soal usia Khadijah saat menikah dengan Nabi. Kita acap mendengar, saat menikah kali pertama itu, usia Nabi 25 sedangkan Khadijah 40 tahun. Dan hal itu memang dikuatkan riwayat yang disebutkan oleh Ibnu Sa’d dalam At-Thabaqat Al-Kubro, dari Al-Waqidi.

Akan teteapi dalam riwayat Al-Hakim dengan sanadnya, dari Muhammad Ibnu Ishaq, beliau menyatakan, “Pada hari pernikahannya (Khadijah), beliau berusia 28 tahun.” (Al-Mustadrak Al-Hakim, 11/157).

Kemudian dalam Al-Bidayah wan Nihayah, Ibnu Katsir mengatakan, “Dinukil oleh Al-Baihaqi dari Al-Hakim bahwa usia Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika menikah dengan Khadijah adalah 25 tahun, sedangkan usia Khadijah ketika itu adalah 35 tahun, ada juga yang mengatakan 25 tahun…” (Al-Bidayah wa An-Nihayah, 2/295).

Tapi tentu, tak perlulah kita memperbedabatkan soal usia itu. Yang utama, Khadijah adalah istri pertama Nabi. Dan sepanjang pernikahannya dengan Khadijah, Nabi tidak pernah menikah lagi alias berpoligami.

Dari pernikahannya dengan Khadijah, Nabi mendapatkan anak, yakni Qasim, Abdullah, Zainab, Ruqayyah Umm Kulthum, dan Fatimah.

Khadijah adalah sosok paling istimewa di hati Rasulullah. Khadijah pendamping dan pembela utama Rasulullah di awal syiarnya atas Islam. Khadijah juga sosok pertama yang bersyahadat memeluk islam, dan banyak menyerahkan hartanya di jalan dakwah.

Nabi juga memasukkan Khadijah dalam empat wanita pemimpin dunia. Sabda Nabi, ‘’Cukup bagimu 4 wanita pemimpin dunia: Maryam bintu Imran (Ibunda nabi Isa), Khadijah bintu Khuwailid, Fatimah bintu Muhammad, dan Asiyah Istri Fir’aun.’’ (HR. Ahmad 12391, Turmudzi 3878, dan sanadnya dishahihkan Syuaib Al-Arnauth).

Saking kerapnya Nabi menyebutkan nama Khadijah, bahkan setelah kematiannya, Aisyah bahkan mengakui jika cemburu.

‘’Aku tidak pernah cemburu terhadap semua istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagaimana aku cemburu kepada Khadijah. Beliau meninggal sebelum Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menikahiku, namun aku sering mendengar beliau menyebut-nyebut Khadijah.’’ (Khadijah 3815)

Editor : zainal arifin

Follow Berita iNews Soloraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut