get app
inews
Aa Text
Read Next : Hari Terakhir Kampanye, Mbak Agustin Hadiri Olahraga, Seni, Hingga Sholawatan

Inilah Empat Nabi yang Diyakini Masih Hidup, Akan Kembali di Akhir Zaman

Jum'at, 27 Januari 2023 | 06:31 WIB
header img
Kisah para nabi (ilustrasi)

JAKARTA, iNewsSoloraya.id - Ada beberapa nabi Allah yang diyakini masih hidup sampai sekarang. Salah satu di antaranya bukan termasuk 25 nabi yang wajib diketahui.

Ketika kita membicarakan soal nabi, sebagian besar orang akan beranggapan bahwa mereka telah meninggal dunia karena hidup ribuan tahun lalu.

Ada beberapa alasan mengapa nabi tersebut masih hidup. Ada yang masih ingin mengabdi kepada Allah, ada pula yang masih memiliki misi di akhir zaman nanti.

Lantas, siapa saja nabi-nabi Allah yang masih hidup itu? Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Nabi Idris AS

Nabi Idris adalah nabi urutan kedua yang wajib diketahui setelah Nabi Adam AS. Nabi Idris hingga sekarang diyakini masih hidup dan tinggal di surga.

Dikisahkan, Nabi Idris dikunjungi malaikat pencabut nyawa selama beberapa hari. Di hari keempat, Nabi Idris merasakan keanehan dan bertanya siapa sebenarnya yang sedang mengunjunginya itu.

Mengetahui bahwa yang mengunjunginya adalah malaikat pencabut nyawa, Nabi Idris kemudian mengajukan beberapa permintaan. Ia meminta dicabut nyawanya, kemudian minta dihidupkan lagi atas izin Allah SWT, serta minta melihat surga dan neraka.

Ketika berada di surga, ia meninggalkan sandalnya di dalam. Ia lantas izin kepada malaikat untuk mengambilnya. 

Namun, karena merasakan kenyamanan surga, Nabi Idris AS enggan untuk keluar. Dia meminta malaikat meninggalkannya di surga sehingga ia tetap berada di dalam surga sejak saat itu.

2. Nabi Ilyas AS

Nabi Ilyas AS diutus Allah untuk berdakwah pada kaum Bani Israil yang menyembah berhala. Nabi Ilyas diyakini masih hidup hingga sekarang karena pencabutan nyawanya ditunda atas izin Allah.

Diceritakan, Nabi Ilyas suatu hari didatangi oleh malaikat Izrail yang hendak mencabut nyawanya. Namun, mendengar hal itu Nabi Ilyas justru merasa sedih hingga menangis

Malaikta Izrail lantas menanyakan mengapa Nabi Ilyas menangis. Ternyata ia bersedih lantaran ketika ia meninggal, ia tidak bisa lagi berzikir kepada Allah SWT, sementara orang yang masih hidup masih boleh berzikir kepada-Nya.

Allah SWT lantas memerintahkan Malaikat Izrail untuk menunda pencabutan nyawa Nabi Ilyas AS dan ia pun mendapat kesempatan berzikir sesuai dengan permintaannya.

Editor : zainal arifin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut