SEMARANG, iNewsSoloraya.id - Peran Ikatan Alumni FK Undip Ika Medica tidak hanya penting dalam menjaga silaturahmi antar alumni, namun juga memperkuat networking mewujudkan visi & misi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, khususnya dalam kegiatan pemeringkatan universitas menuju “World Class University”
Ikatan Alumni juga dapat menjadi ujung tombak dalam meningkatkan reputasi Fakultas maupun Universitas di mata masyarakat, di samping “membuka jalan” bagi alumni berikutnya untuk masuk ke dunia kerja atau jalur profesional.
Banyak dijumpai kenyataan bahwa Universitas yang “berkualitas” selalu ditopang oleh Ikatan Alumni yang mumpuni pula. Jadi, alumni adalah aset penting yang harus dirangkul dan dikembangkan oleh setiap Universitas untuk kepentingan perguruan tinggi maupun alumninya.
Sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2015 Tentang Statuta Universitas Diponegoro pasal 71, yaitu IKA UNDIP mempunyai tujuan membina hubungan dengan Undip dalam upaya untuk menunjang pencapaian tujuan Undip.
Cahyono, ketua alumni FK Undip ( Ika Medica), menjelaskan, bahwa Alumni berperan sebagai pilar keempat dalam menompang kebesaran Universitas, khususnya alumni yang tergabung dalam Ika Medica diharapkan juga memperkuat FK Undip sebagai Rumah Kita.
Sabtu pagi ini, 7 Oktober 2023, telah dilakukan talkshow menghadirkan 8 ( delapan) Profesor asal alumni FK Undip yang mendapat pengukuhan di tahun 2023 ini.
3 orang berasal dari Undip, 2 orang dari Unnes, 1 orang dari UNS dan 1 orang dari Universitas Syah Kuala. Berikut adalah para Profesor yang memberikan sharing pengalamannya dalam event pagi ini :
1. Prof. Dr. dr. Mahalul Azam, M.Kes (angkatan 1994), Universitas Negeri Semarang(UNNES): Pencegahan Kematian Mendadak saat Olahraga
2. Prof. Dr. dr. Nugrahaningsih WH, M.Kes (angkatan 1987), Universitas Negeri Semarang (UNNES) Hipotensi : dari Gen sampai Terapi
3 Prof. Dr.dr. Ida Nurwati, M.Kes., Sp.AK (angkatan 1984) Universitas Sebelas Maret (UNS): Peran Akupunktur Medik pada Pembangunan Kesehatan: Suatu Refleksi dan Tantangan Kedepan
4. Prof. Dr. dr. Dicky Moch Rizal, M.Kes., Sp.And., AIFM (angkatan 1988) Universitas Gadjah Mada (UGM): Fisiologi Sistem Reproduksi Sebagai Jendela Informasi Kesehatan Pria
5. Prof. Dr. dr. Suhartono, M.Kes ( angkatan 1982), FKM Universitas Diponegoro (UNDIP): Dampak Pajanan Bahan Toksik di Lingkungan terhadap Kesehatan Ibu dan Anak
6. Prof.Dr.dr. Sri Achadi Nugraheni, M.Kes ( angkatan 1984), FKM UNDIP
7. Prof.dr. Martha Irene Kartasurya.M.Sc.,Ph.D (angkatan 1983), FKM UNDIP
8. Prof.Dr.dr. Endang Mutiawati, Sp.S(K), angkatan 1981, Universitas Syah Kuala
Ketua Panitia, sekaligus moderator talkshow mengharapkan acara ini dapat memacu semangat para alumni yang menekuni jenjang akademis untuk segera mempercepat pemenuhan persyaratan administrasi dan penelitiannya sehingga segera menyusul meraih gelar guru besarnya
Dalam sesi berikutnya, dibahas pula terkait
Dalam kesempatan ini membahas transformasi kesehatan, termasuk UU 17 / 2023 tentang Kesehatan, dengan tantangan pelayanan profesi dokter.
Kisah perjuangan dr. Setyaningrum, alumni FK Undip tahun 1962, dokter Puskesmas di Wedarijaksa Pati, menjadi pembelajaran kita bersama atas kegigihan mempertahankan keluhuran profesi kedokteran di tahun 1979 yang ditinjau kembali dar perpektif kekinian dan relasi antara transformasi kesehatan yang sedang digaungkan, termasuk melalui terwujudnya UU Kesehatan, dengan tantangan pelayanan profesi dokter.
Sebagai narasumber adalah
1. dr. Djoko Handojo, M.Si. Med, SpB(K)Onk, FICS
2. dr. Djoko Widyarto JS, DHM, MHKes
3. dr. Chandra Aquino Sp.B
dan sebagai moderator acara sesi diskusi ini adalah dr Eko Krisnarto, Sp.KK
Hadir dalam acara ini para profesor FK Undip, Perwakilan Dekan FK Undip, Pengurus Kompartemen Ika Medica, Dosen, Senat / BEM FK Undip dan alumni IKA Undip dan Ika Medica
Editor : zainal arifin