Dubes Prancis Terkesan dengan Pemandangan Alam saat Kunjungi Dua Stasiun Bersejarah di Semarang

Tuntang, iNewsSoloraya.id - Duta Besar (Dubes) Prancis untuk Indonesia, Timor Leste dan Asia, Fabien Panone pada Kamis (5/12) lalu berkunjung ke Stasiun Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. 

Kedatangannya guna meresmikan sebuah plakat peringatan penyair Prancis Arthur Rimbaud di Rumah Dinas Walikota Salatiga.

Fabien datang terlebih dahulu ke Stasiun Ambarawa. Ia cukup lama berada di stasiun itu guna melihat peninggalan Sejarah perkeretaapian. 

Ia kemudian melanjutkan perjalanannya ke Stasiun Tuntang, Kabupaten Semarang untuk meresmikan plakat Arthur Rimbaud. Dalam perjalanannya, ia Bersama pejabat KAI, KAI Wisata, Pejabat Pemerintah menggunakan kereta uap jaman dahulu.

Ia Nampak senang menggunakan kereta tersebut. Ia pun dalam perjalanan melihat pemandangan indah persawahan dan danau rawa pening.

Fabien mengatakan sangat senang bisa menggunakan kereta wisata itu. Kereta wisata Nampak antik serta bagus. Selain itu, pemandangan sepanjang perjalanan juga menarik dan segar di mata.

“Bagus kereta wisatanya. Pemandangan alam juga luar biasa,” kata Fabien dalam Bahasa Prancis yang diterjemahkan ke Bahasa Indonesia. 

Selain itu, ia merasa senang menggunakan kereta wisata karena di Prancis kereta menjadi moda transportasi umum.

“Kami sangat suka naik kereta. Di Prancis, kereta banyak sekali. Salah satu moda transportasi utama kami di Prancis ya kereta. Sepanjang perjalanan Ambarawa ke Tuntang, pemandangan indah,” ujarnya.

Dengan kunjungannya, ia berharap banyak warga Prancis bisa berkunjung ke Ambarawa dan Tuntang.

“Tentu saya berharap banyak wisatawan Prancis ke sini. Selama ini banyak turis ke Yogya, tapi belum sampai ke Tuntang dan Ambarawa,” tandas dia.

Stasiun Ambarawa dan Stasiun Tuntang ini dikelola oleh PT KAI Wisata. Direktur Utama KAI Wisata Hendy Helmy berterimakasih atas kunjungan Dubes Prancis ini. Stasiun Ambarawa dan Tuntang menjadi bagian dari Sejarah Prancis.

“Ini bukan hanya warisan nasional tetapi juga internasional. Beliau berunjung selain karena tempat Sejarah mereka, beliau juga ingin memperkenalkan ke prancis soal tempat wisata yang menarik di Kabupaten Semarang,” ujarnya.

Editor : zainal arifin