Atlet Voli USM Raih Juara 3 di Ajang Permainan Mahasiswa 2025

Jakarta, iNewsSoloraya.id - Universitas Semarang (USM) mengirimkan kontingen bola voli putra dan putri untuk mengikuti Invitasi Cabang Olahraga Permainan Mahasiswa 2025 yang akan digelar di Jakarta yang berlangsung pada 23 hingga 29 April 2025.
 
Sebanyak 18 perguruan tinggi negeri dan swasta dari seluruh Indonesia turut ambil bagian dalam turnamen ini.

Tim voli putra berhasil meraih juara 1 usai mengalahkan tim dari Universitas Perjuanagn Tasikmalaya, sementara juara ketiga diraih oleh Universitas Gunadarma, Adapun Tim voli putri USM berhasil meraih juara 3 usai mengalahkan tim voli Universitas Gunadarma. 

Baca Juga

USM Lepas 40 Mahasiswa KKN Tematik IV di Kecamatan Semarang Timur

Pembina Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bola Voli, Achmad Ashari SH, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung persiapan tim. Ia menambahkan bahwa USM selalu mendukung keseimbangan antara prestasi akademik dan non-akademik sebagai bagian dari pembentukan karakter mahasiswa.

“Atlet putra-putri terbaik dari USM telah berlatih keras dan dipersiapkan dengan baik untuk membawa nama USM sebagai perguruan tinggi unggul pada tahun 2025,” ujarnya. 

Tim voli  USM mampu berlaga dengan baik dan meraih juara pada ajang yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga bersama Pengurus Provinsi PBVSI DKI Jakarta.

Baca Juga

Halalbihalal, Rektor USM: Akreditasi Unggul Merupakan Langkah Awal Berikan Kontribusi Nyata

Pada laga perdana, tim putra UKM Bola Voli USM tampil gemilang dengan mengalahkan Universitas Muhammadiyah Jakarta lewat skor telak 2-0.

Kasubag Kemahasiswaan dan Alumni, Sudarmono SE MM, turut memberi semangat kepada para atlet. Ia mengatakan, “Berusahalah sekuat tenaga dan jangan terbebani. Kita semua mendoakan, dan yang terpenting adalah menjaga nama baik almamater.”

Ia juga berharap, para atlet menjunjung tinggi sportivitas selama bertanding. “Raihlah poin demi poin dengan semangat juang tinggi, agar kita bisa pulang sebagai juara,” tambahnya.

Editor : zainal arifin