get app
inews
Aa Read Next : Pemkot Semarang Tetap Gelar Nonton Bareng Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia

Meski Gagal Redam KBS, SWS Apresiasi Kerja Pemain: Semangat dan Pantang Menyerah

Minggu, 03 Maret 2024 | 15:28 WIB
header img
Laga lanjutan IBL 2024 yang mempertemukan tuan rumah Satya Wacana Salatiga (SWS) dengan Kesatria Bengawan Solo (KBS). Foto: ist

Semarang, iNewsSoloraya.id - Pertandingan seru tersaji dalam laga lanjutan Indonesian Basketball League (IBL) 2024 yang mempertemukan tuan rumah Satya Wacana Salatiga (SWS) dengan Kesatria Bengawan Solo (KBS), di Knight Stadium, Kota Semarang Sabtu (2/3) malam. 

Satya Wacana Salatiga membuka pertandingan dengan tempo pelan, agar mampu membangun serangan. Meski tertinggal namun selisih poin SWS tak pernah tertinggal jauh dengan Kesatria Bengawan Solo di quarter pertama dan ketiga.

Memasuki quarter kedua, nampak pelatih KBS Efri Meldi merubah skema permainan dan di quarter ini, mereka unggul jauh dari tim tuan rumah dengan skor akhir quarter kedua 33-52.

Serunya pertandingan terlihat pada quarter ketiga, kedua tim bermain terbuka dan saling mendulang poin. Bahkan hingga berakhirnya quarter ketiga, keduanya sama mengumpulkan 19 poin.

Memasuki quarter keempat SWS mencoba meningkatkan serangan dan tetap melayani tim tamu dengan bermain terbuka, hasilnya SWS mampu mendapatkan 26 poin sedangkan KBS 22 poin. Meski begitu, secara keseluruhan SWS harus mengakui keunggulan KBS dengan skor akhir 78-93.

Pencetak poin terbanyak dari SWS tetap diraih pemain asing mereka yakni Tyree Robinson dengan mencetak 39 poin dan 11 rebound. Lalu Michael Henn menambahkan 20 poin dan 10 rebound. Kekalahan tersebut membuat SWS keluar dari zona playoffs. Meski begitu sejumlah pemain muda SWS seperti Calvin Yeremias Biyantaka, Randy Adi Prasetya, dan Yahezkiel Mahesvara Rahadiyanto mampu turut menyumbangkan poin di laga itu.

Pelatih Satya Wacana Salatiga, Jerry Lolowang dalam konferensi pers usai laga menyampaikan apresiasi kepada para pemainnya yang turut berjuang meraih poin. "Tadi starting kita memang kurang bagus hingga selisih sekitar 12 poin sebelum jeda istirahat," ujarnya. 

Menurut Jerry, anak asuhnya terus menunjukkan semangat dan pantang menyerah sepanjang laga dan hal itu akan menjadi modal yang berharga di kemudian hari untuk para pemain muda SWS. Ia pun meyakini sistem pembinaan dan pembibitan atlet basket muda di SWS akan membuahkan hasil positif. “Rookie kita luar biasa ditambah dua pemain asing kami yang terus memberikan performa terbaiknya di setiap laga, kita akan fokus pada laga selanjutnya,” tutup Jerry.

Di pekan keenam, kedua tim akan dijadwalkan bertanding lagi. Satya Wacana akan bermain tandang melawan Pelita Jaya Jakarta. Sedangkan Kesatria akan bertandang ke Yogyakarta, untuk berhadapan dengan Bima Perkasa, pada 9 Maret mendatang.

Pelatih KBS Efri Meldi mengakui anak asuhnya terbawa ritme permainan lawan, sehingga beberapa pemain kurang nyaman dalam menjalankan intruksi. “Saya coba ingatkan anak-anak tidak usah terburu-buru, memang permainan mereka (SWS) diquarter 4 cukup cepat tadi, jual beli poin lah,” katanya. 

Kemenangan atas SWS itu, membuat Kesatria masuk ke zona playoffs di klasemen sementara IBL Tokopedia 2024. Hasil pertandingan ini, sekaligus merupakan kemenangan kedua KBS atas SWS di musim ini sekaligus menunjukkan KBS sebagai tim terbaik dari Jawa Tengah, di IBL Tokopedia 2024.

Kentrell Barkley dan Taylor Johns dari KBS tampil apik sehingga mampu membawa KBS unggul hingga akhir laga. Di pertandingan itu Barkley mencetak 30 poin dan 10 rebound.

Sedangkan Johns menambahkan 26 poin dan 13 rebound. Dari bangku cadangan Andre Adrianno mencetak 11 poin.

Keberhasilan tersebut sekaligus menjadi kemenangan keempat secara berturut-turut KBS di awal musim ini. Kini, Kesatria Bengawan Solo memiliki rekor 4-1 dan membuat mereka menyamai pencampaian RANS Simba Bogor.

Editor : zainal arifin

Follow Berita iNews Soloraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut