Semarang, iNewsSoloraya.id - Hotel Dafam Semarang (HDS) kembali mengadakan fun run, kali ini bertema "Dikejar Gatotkaca", pada Minggu (8/10/2023) pukul 06.00 WIB. Para peserta fun run dilepas dari garis start oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Semarang, Fravarta Sadman, dan didampingi General Manager Hotel Dafam Semarang, Roy Amazon.
Menurut Roy Amazon peserta Fun Run "Dikejar Gatotkaca" disambut antusias oleh masyarakat dan ada sebanyak 200 orang mengikuti kegiatan tersebut. Roy mengungkapkan fun run kali ini merupakan yang ketiga diadakan oleh Hotel Dafam Semarang sehingga mereka tidak merasa kesulitan dalam menangani even itu.
"Untuk persiapan seperti biasa, karena tim kami sudah solid jadi kami tinggal ngikuti check list saja. Cuma di saat ambil tema Dikejar Gatotkaca ini agak ngeri-ngeri sedap. Karena memang tidak semua orang paham Gatotkaca, apalagi anak muda. Makanya kami ambil tema ini, sebab Semarang Kota Heritage atau kota budaya. Nah jangan sampai budaya kita hilang," ucap Roy.
"Antusias peserta luar biasa, mereka datang sejak pagi karena kami kasih kumis palsu. Jadi mereka harus lari mengenakan kumis palsu, kalau mereka tidak memakai kumis palsu akan kita anggap gugur tidak dapat doorprice dan lain sebagainya," tandas Roy.
Even ini cukup unik, selain jersey yang dikenakan peserta modelnya beda dari yang biasanya. Bahkan ada beberapa peserta niat tampil berbeda yakni sengaja mengenakan pakaian layaknya wayang orang lengkap dengan busur dan anak panah.
Roy menambahkan fun run "Dikejar Gatotkaca" merupakan even lari terakhir yang diadakan oleh Hotel Dafam Semarang, namun di bulan November, hotel yang dipimpinnya tersebut akan kembali mengadakan even.
"Di bulan November, kami akan mengadakan konser dangdut campursari dan koplo. Penyanyinya yang sedang viral saat ini serta salah satu finalis KDI session 7. Tetap kita akan jaga budaya Indonesia," pungkasnya.
Keseruan fun run "Dikejar Gatotkaca" juga disampaikan oleh Boy Adi salah satu peserta lari. "Fun run hari ini, oke happy karena tema ini kan jarang ya fun run dikejar wayang dan baru pertama di Semarang juga. Saya harap Dafam bisa kembali mengadakan fun run lagi," ucapnya.
Salah satu peserta lari dengan kostum unik mengenakan pakaian wayang, Citra mengaku antusias mengikuti even yang diadakan oleh Hotel Dafam Semarang tersebut.
"Daftarnya mepet, meski dadakan saya punya ide untuk pakai kostum Srikandi meski agak ribet, tapi senang. Karena selain sehat, bisa sekaligus mengenalkan budaya Jawa dengan tokoh pewayangan Gatot Kaca dan Srikandi ke masyarakat. See semoga acara ini bisa diadakan secara rutin tiap tahunnya," harap Cahya.
Rute fun run "Dikejar Gatotkaca" diawal dari Hotel Dafam Semarang, Jalan Imam Bonjol, Jalan Indraprasta, Banjir Kanal Barat, Kaligarang, Tugumuda dan finish di Dafam. Kita sengaja cari rute melewati destinasi wisata heritage kota Semarang seperti Sam Po Kong dan kawasan Tugumuda.
Editor : zainal arifin