Surakarta, iNewsSoloraya.id - Universitas Sebelas Maret (UNS) dari tahun ke tahun, menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu perguruan tinggi bergengsi di Indonesia. Tahun 2024 menjadi bukti nyata keberhasilan itu, di mana UNS tercatat sebagai universitas dengan jumlah pendaftar terbanyak kedua secara nasional.
UNS berhasil menempati posisi kedua secara nasional dengan total 101.449 pendaftar, tepat di bawah Universitas Indonesia (102.197) dan mengungguli Universitas Gadjah Mada yang mencatatkan 91.926 pendaftar. Hal itu menunjukkan antusias luar biasa para pelajar di seluruh Indonesia terhadap Universitas Sebelas Maret.
Antusiasme yang tinggi dari pelajar seluruh Indonesia terhadap UNS turut menciptakan suasana penyambutan mahasiswa baru yang penuh semangat dalam Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB). Segenap panitia memastikan kemaksimalan berjalannya serangkaian PKKMB UNS 2024.
“Sudah pasti bahwa UNS harus naik level dengan adanya peningkatan pendaftaran mahasiswa baru ke UNS. Bentuk peningkatan yang dilakukan UNS adalah dengan melaksanakan pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru yang mengkolaborasikan unsur mahasiswa dengan unsur non mahasiswa. Harapannya, dengan integrasi ini ada suatu upaya baik dalam membentuk semangat menyambut mahasiswa baru,” kata Faiz selaku ketua PKKMB UNS 2024 pada Selasa (20/08/2024).
Tahun ini, PKKMB UNS kembali hadir dengan tema “Exploring the Culture of the Indonesia: Collaborating in Diversity Towards Change” yang harapannya dapat mencerminkan semangat kebersamaan dan kolaborasi di tengah keberagaman yang ada, sekaligus menjadi landasan bagi mahasiswa baru dari berbagai latar belakang budaya dan daerah di seluruh Indonesia.
Hal ini sejalan dengan peningkatan jumlah pendaftar di UNS yang bukanlah sekedar angka, melainkan sebuah cerminan dari beragamnya latar belakang sosial dan budaya pada calon mahasiswa. Beragamnya mahasiswa baru yang ada di UNS, menjadi salah satu akses bagi calon mahasiswa baru yang berkebutuhan khusus/disabilitas. Dengan jumlah mahasiswa baru yang beragam, tantangan dalam menyelenggarakan PKKMB pun menjadi lebih kompleks. Oleh karena itu, panitia PKKMB UNS 2024 mengangkat tema inklusif yang berfokus pada disabilitas.
Tema inklusi dan disabilitas dipilih sebagai respon terhadap kebutuhan untuk menciptakan lingkungan kampus yang ramah bagi semua mahasiswa, termasuk mahasiswa berkebutuhan khusus atau disabilitas. UNS ingin memastikan bahwa setiap mahasiswa, tanpa terkecuali, dapat merasakan pengalaman pendidikan yang setara dan inklusif.
Universitas Sebelas Maret (UNS) terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan kampus yang inklusif dengan menyediakan akses-akses khusus pada mahasiswa disabilitas.
Beberapa langkah konkret yang diambil oleh UNS meliputi penyediaan titik kumpul yang berbeda bagi mahasiswa disabilitas. UNS kini telah menyediakan titik kumpul di area kampus, yang memungkinkan mereka mendapatkan prioritas dan keamanan lebih dalam situasi darurat. Dengan demikian, mahasiswa disabilitas dapat merasa lebih aman dan terlindungi saat berada di lingkungan kampus.
Jalur mobilisasi yang ramah disabilitas juga tersebar merata di seluruh kampus, sehingga memudahkan mahasiswa dengan kebutuhan khusus untuk beraktivitas dan tetap merasa nyaman menjalani serangkaian kegiatan PKKMB UNS 2024. Akses masuk khusus ke berbagai fasilitas penting, seperti ruang auditorium, telah disediakan untuk mengurangi hambatan fisik yang mereka alami. Fasilitas tersebut diberikan agar mahasiswa disabilitas dapat berpartisipasi secara penuh dalam kegiatan PKKMB UNS 2024 ini.
Serangkaian acara PKKMB UNS yang salah satunya berupa kuliah umum dari berbagai pembicara, tidak menutup kesempatan bagi para mahasiswa disabilitas untuk ikut serta memahami materi yang disampaikan selama keberlangsungan acara. UNS turut menghadirkan BISINDO untuk membantu menyampaikan informasi kepada mahasiswa disabilitas, sehingga mereka tetap dapat memahami pengetahuan serta berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan PKKMB
Editor : zainal arifin
Artikel Terkait