Semarang, iNewsSoloraya.id – Rotary Club Of Semarang Kunthi sukses menggelar konser bertajuk “Musik untuk Kebaikan”, di Queen City Mall, Semarang, pada Sabtu (1/2). Konser ini menghadirkan grup musik legendaris asli Indonesia yakni Kahitna.
Kahitna, membawakan beberapa lagu hitsnya, seperti "Cantik," "Andai Dia Tahu," dan "Setahun Kemarin,". Konser ini dihadiri sekitar 500 penonton dari berbagai segmen usia.
Presiden Rotary Club Semarang Kunthi, Maharsanty Dyan Nugraheni mengatakan hasil dari pernjualan tiket konser ini sepenuhnya untuk penggalangan dana guna mendukung program-program sosial Rotary kedepannya. Adapun tiket dibagi menjadi tiga kategori yakni Gold Rp 1.000.000, Platinum 1.250.000 dan Diamond Rp 1.500.000.
"Program sosialnya seperti pendidikan, layanan kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat yang menjadi fokus kegiatan Rotary Club of Semarang Kunthi,” katanya.
Ia menjelaskan, "Service Above Self" adalah fondasi Rotary dan moto utama Rotary International yang berarti mengutamakan pelayanan masyarakat diatas kepentingan pribadi. Filosofi ini mendorong anggota Rotary untuk mengutamakan kepentingan orang lain melayani tanpa pamrih dan memberikan dampak positif.
Seperti halnya lewat program pendidikan, kesehatan, air bersih, pemberdayaan ekonomi, menggerakkan masyarakat untuk menciptakan perubahan berkelanjutan.
"Kami percaya bahwa musik adalah bahasa universal yang bisa menyatukan kita untuk tujuan mulia,” sambungnya.
Ia menjelaskan pemilihan Kahitna karena dinilai musiknya lintas generasi. Melalui konser ini, pihaknya ingin menyebarkan semangat berbagi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan.
Beberapa program kemanusiaan Rotary club, seperti meningkatkan literasi melalui perpustakaan keliling, membantu menurunkan stunting serta menjaga kesehatan ibu dan anak.
Ada pula pemeriksaan gigi gratis melalui mobil dental keliling milik Rotary Club, hingga project konser untuk memuluskan program pembuatan mobil deteksi dini kanker serviks.
“Program kami menyentuh di daerah terpencil, seperti di Sumba, NTT yang membuat sumur karena disana wilayah kering,” tandas dia.
Dalam konser ini, para penonton juga disuguhkan dengan makan malam Bersama atau dinner.
Editor : zainal arifin
Artikel Terkait