MAKAN dengan suasana yang tenang dan nyaman? Anda boleh mencoba di Harvest Plate, Singosari, Pleburan, Semarang. Resto ini terlihat biasa dari luar, terutama dengan area parkir yang terbatas. Tapi saat masuk ke dalam, pengunjung seakan terasingkan dari riuh jalan di luar, yang merupakan persimpangan amat sibuk.
Ruangan sangat simpel, didominasi warna putih, sehingga kesan luar makin terasa. Tak terlalu banyak ornamen di ruangan, hanya di dominasi foto-foto menu keren yang menempeli dinding. Selebihnya terasa minimalis, sehingga kesan lega dapat terasakan. AC yang dingin makin membuat kita disergap atmosfir yang menenangkan.
‘’Adek suka jika ga bising gini, Pi,’’ kata Langit, sembari membukai buku menu.
Memang, siang itu hanya ada 4 keluarga yang ikut makan bersama kami. Jadi, kelengangan masih sangat terjaga. Sehingga, sendok yang mendentingi plate dari meja sebelah cukup nyaring di telinga.
Enak Sewajarnya
Kami pun memesan beberapa menu berbeda, sebagaimana biasa. Chicken noodle blackpaper, menjadi pilihan awal. Tapi si bungsu langsung meniadakan, ketika tahu akan terasa sedikit pedas. Dia mengganti dengan beef top cheese. Lalu kami menambahkan dori crispy salted egg, chicken cordon blue, squid mushroom, dan chicken salted egg.
Untuk minum tak terlalu banyak pilihan. Kami mencukupkan dengan lemon tea, milkshake, es selasih, dan air mineral.
Tak harus menunggu lama di sini. Berselang 20-an menit, menu-menu datang bergiliran. Kami pun menyantapnya, tentu setelah menfoto sekadarnya.
Beef top cheese ini nendang banget kejunya. Dari wanginya saat panas di plate, sudah membuat selera terpancing. Bagi penyuka keju, ini memang tak boleh dilewatkan. Ketika beef, keju, dan telur dibaurkan dalam sesendok nasi, tercipta sensasi yang unik di mulut.
‘’Enak, Pi. Adek suka kejunya…’’ terang Langit.
Memang, tak ada yang di bawah standar rasa di sini. Untuk dori crispy salted egg dan chicken salted egg harus diacungi jempol untuk rasanya. Telor asin sebagai rasa dominan di menu ini tampaknya dari kualitas yang baik, sehingga semuanya dapat. Kriuk dori ketika dibaurkan telor asin, disusupi cuilan putih telur dan sesendok nasi, membuat kenikmatan yang tak henti berkelahi di mulut. Kombinasi ini membuat sendok tanpa sadar akan terus mengalir ke mulut.
‘’Enak semua kok. Enak yang sewajarnya,’’ kata istri yang memang terbiasa masak dan sekolah lidahnya cukup tinggi. Saya cuma mengangguki. Setuju.
Dengan harga yang juga sewajarnya, tak sampai Rp 30 ribu setiap menu, dan tak habis Rp50 ribu untuk satu menu dan minum, ‘’enak sewajarnya’’ tadi justru jadi istimewa. Untuk keluarga kecil yang ingin suasana private, dan atau remaja yang ingin makan sembari kongkow nyaman, Harvest ini bisa jadi pilihan.
‘’Baru sekali ini, tadi nggak sengaja mampir. Pas lapar, ya pas enak juga di sini,’’ terang Indri, yang datang bersama kekasihnya. ‘’Mungkin besok-besok kembali, sama bestie-bestie,’’ katanya sembari tertawa.
Editor : zainal arifin
Artikel Terkait