Tak Hanya Batik, Kabupaten Pekalongan juga Penghasil Durian Enak

Tim iNewsSoloRaya.id
Kabupaten Pekalongan juga penghasiul durian. Foto iNews.id/Dharmawan Hadi

Asal Usul Pekalongan
Menurut Buku Asal Usul Kota-kota di Indonesia Tempo Doeloe karya Zaenuddin HM, nama Pekalongan berasal dari kisah Joko Bau putra Kyai Cempaluk yang dikenal sebagai pahlawan di kawasan Pekalongan. Joko Bau mengabdi kepada Sultan Agung, Raha Mataram.

Dikisahkan Joko Bau diperintah sang Raja untuk memboyong Putri Ratansari dari Kalisalak Batang ke Istana Mataram Islam. Namun ternyata Joko Bau malah jatuh cinta dengan sang putri yang diculiknya itu.

Mengetahui hal itu, Joko Bau dihukum Sultan Agung. Sebagai hukumannya Joko Bau diminta untuk mengamankan daerah pesisir yang diserang oleh bajak laut. Saat menjalankan perintah itulah Joko Bau bersemedi di hutan Gambiran dan melakukan topo ngalong (bergelantungan seperi kelelawar atau kalong).

Dari cara bersemedi Joko Bau itulah kemudian daerah itu disebut Pekalongan.

Meski SK Mendagri sudah diterbitkan pada tahun 1996, namun Ibu kota Kabupaten Pekalongan dipindahkan ke Kajen, pada tanggal 25 Agustus 2001. Sebelum jadi ibu kota kabupaten, Kajen hanya ibu kota kecamatan.

Editor : zainal arifin

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network