get app
inews
Aa Text
Read Next : Sido Muncul Raih Penghargaan PROPER EMAS Kali Keempat dan Green Leadership dari KLHK

Genjot Pariwisata, Irwan Hidayat Ajak Warga Pecinan Semarang Berbenah

Kamis, 26 Oktober 2023 | 09:15 WIB
header img
Irwan Hidayat, Direktur Sido Muncul, mengajak warga Pecinan Semarang untuk berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas kawasan Pecinan. Foto: ist

Semarang, iNewsSoloraya.id - Irwan Hidayat, Direktur Sido Muncul, telah mengajak warga Pecinan Semarang untuk berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas kawasan Pecinan mereka. Pada kesempatan berkumpul di kantornya, di Kabupaten Semarang, Irwan membagikan visi dan gagasannya serta mengajak penduduk setempat untuk bersama-sama berbenah.

Pecinan Semarang, terletak di Kelurahan Kranggan, Kota Semarang, adalah target Irwan untuk menjadi sebuah destinasi wisata yang kompetitif sebagaimana Pecinan di kota-kota besar lainnya. 

"Saya punya ide itu Pecinan, makanya saya kumpulin warga Pecinan, ada 170 orang yang hadir, kebanyakan kepala RT/RW. Saya ingin berdiskusi, sumbang saran salah satunya dari saya, tempat harus dibersihkan, karena itu akan menarik semua orang," kata Irwan di Pendopo PT Sido Muncul, Kabupaten Semarang, Selasa (24/10/2023).

Irwan meyakini bahwa dengan merapikan dan mempercantik Pecinan Semarang, kawasan ini akan menjadi daya tarik wisata yang lebih besar. Beliau juga menekankan pentingnya memulai tindakan perbaikan ini tanpa harus menunggu campur tangan pemerintah.

Selain itu, Irwan mengusulkan agar warga setempat bersama-sama memasang elemen-elemen yang mencerminkan identitas Pecinan, seperti menghias pagar dengan warna merah, memasang lampion, dan menampilkan penanda-penanda dengan karakter Cina. Setidaknya, penduduk dapat memulai dengan membersihkan lingkungan sekitarnya. "Yang paling penting adalah membersihkan. Jika kita mampu menjaga kawasan ini dengan rapi, itu sudah merupakan langkah awal yang sangat baik," tambahnya.

Kawasan Pecinan Semarang telah dilihat memiliki potensi wisata yang besar, dengan banyak pengunjung dari luar Semarang yang sering berkunjung ke sana. Irwan memberi contoh bahwa seorang temannya yang berasal dari Pontianak secara rutin berkunjung ke Pecinan Semarang karena merasa tempat tersebut memberikan keberkahan.

Irwan menyoroti keunggulan Kota Semarang yang merupakan kota industri, kota kebudayaan, kota pendidikan, pusat kuliner, serta memiliki beragam agama dan kepercayaan, termasuk Islam, Kristen, Buddha, dan Hindu.

Markus Djuli Purwanto, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Kranggan, telah mendengar gagasan Irwan langsung dari sumbernya. Dia menekankan bahwa mempersatukan masyarakat adalah langkah edukatif yang penting. 

"Ini adalah sebuah tantangan bagi kami untuk mulai memberikan pendidikan kepada warga dengan gagasan yang sangat baik ini. Itu sebabnya kami berkumpul di sini, untuk memberikan gagasan yang membawa pencerahan kepada warga," ungkapnya.

Dia juga telah meminta pendapat warga dan para kepala RT/RW yang hadir dalam acara tersebut, dan semuanya menyatakan kesiapan mereka untuk ikut serta dalam upaya memperbaiki kawasan Pecinan.


Irwan Hidayat, Direktur Sido Muncul, mengajak warga Pecinan Semarang untuk berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas kawasan Pecinan. Foto: ist

Budi Santoso, seorang tokoh Pecinan Semarang yang telah lama berteman dengan Irwan, turut mendukung gagasan tersebut. Budi sangat menghargai semangat Irwan dalam membangun Kota Semarang, dan menekankan bahwa saat ini fokus perhatian ada di Kota Lama. Dia berharap agar Kota Lama dan Pecinan dapat menjadi paket wisata yang menarik. 

Pecinan Semarang sendiri memiliki sejarah yang dapat menjadi daya tarik bagi para wisatawan, dan rumah-rumah di sana seharusnya mencerminkan identitas Cina, setidaknya dengan menghias pagar dan elemen-elemen Cina yang khas.

Editor : zainal arifin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut