get app
inews
Aa Read Next : Kunjungan Puan Maharani di Banjarnegara, Meski Molor Tiga Jam, Antusiasme Masyarakat Tetap Tinggi

Puan Maharani Tegaskan Partisipasi Perempuan Percepat Penanganan Pandemi Covid-19

Jum'at, 09 September 2022 | 17:37 WIB
header img
Ketua DPR, Puan Maharani meyakini partisipasi perempuan akan mempercepat pemulihan dari pandemi Covid-19. Foto: Sindonews

JAKARTA, iNewsSoloraya.id - Ketua DPR, Puan Maharani meyakini partisipasi perempuan akan mempercepat pemulihan dari pandemi Covid-19. Hal tersebut terbukti dari jumlah tenaga kesehatan (nakes) perempuan yang mencapai 70 persen.

Hal itu disampaikan Puan saat menghadiri Inter-Parliamentary Union (IPU) 14th Summit of Women Speakers of Parliament (14SWSP) yang diselenggarakan di Uzbekistan, Kamis (8/9/2022). Di forum yang bertemakan ‘Mengatasi Risiko Pemulihan Global Pasca-Pandemi’ itu, dia berbicara soal dunia yang kini tengah menghadapi banyak tantangan.

“Pandemi, perubahan iklim, krisis pangan dan energi serta dampak ketegangan geopolitik telah menghantam dunia tanpa pandang bulu,” ujar Puan.

Dia juga menyinggung soal tambahan 75-95 juta orang yang hidup dalam kemiskinan ekstrem pada tahun 2022. Bahkan, sebanyak, 828 juta orang tidur dalam keadaan lapar setiap malam.

“Saat ini, kita tidak hanya perlu pulih, tetapi kita juga perlu membangun dunia yang tangguh, dunia yang lebih baik untuk semua orang,” tuturnya.

“Partisipasi perempuan akan mempercepat proses pemulihan dan menciptakan dunia yang lebih setara,” ucapnya.

Puan juga meminta seluruh ketua parlemen perempuan dunia mendorong peningkatan kesempatan perempuan untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan di setiap negara.

“Perempuan harus memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai posisi puncak di parlemen, pemerintah, dan lembaga publik lainnya,” tutur Puan.

Dia pun menggarisbawahi pentingnya perdamaian di setiap sektor kehidupan. Puan menyatakan, perdamaian merupakan elemen penting dalam proses pemulihan pandemi Covid-19.

“Tidak ada pembangunan tanpa perdamaian, dan tidak ada perdamaian tanpa pembangunan. Ketika ketegangan geopolitik meningkat, parlemen diharapkan menyebarkan ‘budaya damai dan toleransi’ melalui dialog dan diplomasi,” tutur Puan.

Puan menyebut parlemen sebagai wakil rakyat merupakan landasan demokrasi yang memiliki segala potensi untuk membangun dunia yang lebih kuat dan tangguh untuk semua.

“Pemulihan adalah jalan yang panjang, tetapi kita harus mulai sekarang. Oleh karena itu, mari kita bekerja sama untuk menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan, damai, dan sejahtera. Dengan demikian, kita dapat mengubah proses pemulihan menjadi dunia yang tangguh,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Puan mengatakan mendapat kehormatan besar bergabung dengan para ketua parlemen perempuan dunia dalam forum ini. Secara khusus, dia juga memberi selamat kepada Uzbekistan untuk peringatan hari kemerdekaannya.

“Izinkan saya menyampaikan pesan ucapan selamat yang tulus kepada rakyat Uzbekistan pada Hari Kemerdekaan Republik Uzbekistan pada 1 September 2022,” ujarnya.

KTT Ketua Parlemen Perempuan merupakan salah satu forum di IPU yang mewadahi para ketua parlemen wanita di dunia. IPU Summit of Women Speakers of Parliament juga menjadi salah satu sarana untuk meningkatkan jumlah perempuan yang menjabat sebagai ketua parlemen.

IPU 14SWSP diselenggarakan dua hari di Uzbekistan. Pertemuan dipimpin oleh Ketua Senat Uzbekistan, Tanzila Norbaeva selaku tuan rumah pertemuan ini.

Editor : zainal arifin

Follow Berita iNews Soloraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut