Rachel, penampil termuda, juga tak luput dari kritik keras Anang. Membawakan lagu Soulmate, sebenarnya Rachel sudah memberi penampilan yang cukup mencengangkan. Sehingga Rossa pun memberikan pujian.
‘’Akhirnya, ada juga yang bisa memberikan yang spektakuler,’’ kata Rossa. Rossa hanya ingin Rachel memberikan sedikit lagi tekanan dan improvisasi sehingga sampai benar menjadi spektakuler.
Soal Teknik
Tapi, Anang menilai berbeda. Baginya, Rachel terlalu hati-hati di bagian depan, dan hanya bagus ketika ending.
‘’Problem yang aku rasakan, kamu tidak memberi di depan lagu ini seperti ending. Di depan kamu tidak memberi jiwanya. Bagaimana mengisi rasa, itu problem kamu,’’ kritik Anang.
Terjadi perdebatan antara Anang, Rossa dan BCL, yang merasa feel yang diantarkan Rachel sudah cukup.
‘’Ini lagu kesukaanku, Mas. Ya cara menyanyinya memang seperti itu,’’ jelas BCL.
‘’Nggak harus seperti yang dikatakan Mas Anang juga,’’ sergah Rossa.
Boy Wiliams mencoba menengahi perdebatan itu, dan meminta Anang menunjukkan bagaimana seharusnya Rachel menyanyikan bagian depan. Namun, Anang yang tak hapal, hanya memberikan petunjuk tentang perasaan yang harus terbawakan di dalam lagu, sehingga rasa itu benar-benar muncul.
Editor : zainal arifin